Tim respon bencana PMI evakuasi warga yang rumahnya terendam banjir |
Warga Nagari Salayo dan Nagari Koto Baru, Kabupaten Solok, harus mengungsi lantaran sungai aliran batang Lembang meluap, akibat hujan deras pada Kamis (5/1). Akibatnya, 890 rumah di Nagari Saloyo dan 51 rumah di Nagari Koto Baru terendam banjir.
Wakil Bidang Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Solok, Ali Amran, dengan sigap langsung memobilisasi 10 personil tim respon bencana PMI untuk membantu warga.
“PMI langsung melakukan evakuasi warga dengan menggunakan perahu karet, bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Solok.”
Seru Ali.
Tak hanya rumah warga, fasilitas umum seperti sekolah, Mapolsek dan kantor Camat lumpuh total. Banjir juga berdampak ke dua wilayah lainnya yakni Badenah, Labong dan Kalampayan Nagari Salayo.
“Untuk titik evakuasi kami fokuskan di SMA 1 Kubung dan SMP 1 Kubung,” terangnya.
Menjelang sore hari, meski hujan belum reda, ketinggian air mulai surut. Warga pun telah berangsur kembali kerumah masing-masing. Namun tim respon bencana PMI masih berada dilokasi.
“Tim respon bencana PMI masih bersiaga. Selain itu, mereka juga membantu masyarakat untuk megambersihkan fasilitas umum yang terendam banjir,” lanjutnya.
Sumber : http://www.pmi.or.id/index.php/berita-dan-media/peristiwa/item/934-warga-salayo-dan-koto-baru-mengungsi,-pmi-bantu-evakuasi.html
Respon PMI pada Banjir Solok Sumatra Barat
4/
5
Oleh
Unknown